Green Kamal Project I & II: Pembangunan RPTRA di RW.03 Kampung Belakang Kamal

Jambanisasi, Rumah Belajar, Sanggar Seni Budaya, Klinik Daur Ulang

Green Kamal Projek Tahap I telah selesai dilaksanakan di RW 03 Kampung Belakang Kamal Jakarta Barat, dengan menghasilkan kegiatan-kegiatan berikut:

  • Rumah Belajar Nyiur Budi Luhur (September 2015 s/d sekarang)
  • Klinik Daur Ulang (Desember 2015 s/d sekarang)
  • Sanitary Make Over (Jambanisasi dan Pengadaan Tempat Sampah (Februari 2016 s/d Sekarang))   (+ FT UBL)
  • Bedah Rumah dan Pemasangan Solar Panel (+ FT UBL)
  • Sanggar Seni Budaya Nyiur Budi Luhur (Juni 2016 s/d sekarang)

Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Universtias Budi Luhur, KSM Nyiur Budi Luhur, dan Tim Peduli Kamal dengan Goal besarnya adalah Penataan Kawasan Wisata Petani Sampah.

Pembangunan RTPRA dan Green Kamal Projek IISelain itu PEMDA Jakarta Barat juga tidak mau ketinggalan dalam mengambil bagian dalam kegiatan Green Kamal Projek tersebut, di RT 09/RW 04 sekarang mulai di bangun RPTRA (Ruang Publik Terbuka Ramah Anak) yang akan dijadikan sebagai  pusat kegiatan kolaborasi yang telah dirintis selama setahun tersebut diatas. Selain itu perbaikan pembetonan jalan raya juga sudah di lakukan dari Jln. Sahabat sampai akses jalan menuju Kampung Belakang.

Setelah kegiatan Green Kamal Projek Tahap I di RW 03 berjalan dan diserahkan kepada warga untuk keberlanjutannya, selajutnya Green Kamal Projek Tahap II mulai dilaksanakan di RW 04 dengan program yang sama dengan sebelumnya.

Hari Jumat, 23 September 2016, pengocokan arisan jamban bagi 12 orang warga yang terindikasi belum memiliki sanitasi yang sehat telah dilaksanakan di rumah pak RT 04/Rw04. Arisan ini bertujuan membangun kebersamaaan bagi warga yang akan dibuatkan jamban oleh Budi Luhur dan Tim Peduli Kamal. Agar mereka saling mendukung ketika kegiatan pembangunan jamban ini dimulai. Arisan akan dikocok setiap pembangunan jamban dimulai, untuk menentukan siapa yang akan mendapat kesempatan selanjutnya.

Kegiatan Rumah Belajar akan dimulai segera setelah jambanisasi tahap II dimulai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *